Temuan Baru Kanker Prostat dan Gangguan Destigmatisasi

Disumbangkan oleh: Dr Tanujaa Rajasekaran

Kanker prostat adalah kanker paling umum kedua yang terjadi pada pria di seluruh dunia dan telah lama diselimuti berbagai stigma. Kemajuan signifikan dalam teknologi medis dan perubahan perspektif telah muncul untuk mengatasinya. Dr Tanujaa Rajasekaran seorang Konsultan Senior dibidang Onkologi Medis menjelaskan lebih lanjut tentang apa artinya hal ini bagi ahli onkologi dan pasien.

Anatomy of Male Pelvic Floor

Kanker prostat adalah tumor ganas yang tumbuh pada prostat, kelenjar seukuran buah kenari yang ditemukan di bawah kandung kemih pada pria yang fungsinya memproduksi sperma. Bagian ini penting untuk menyuplai sebagian cairan mani (air mani) bercampur dengan sperma dari testis. Cairan mani membantu sperma untuk melakukan perjalanan dan bertahan hidup.

Kemajuan Teknologi Medis

Selama bertahun-tahun, terdapat beberapa perkembangan dalam teknologi medis yang dapat meningkatkan skrining kanker prostat dan pengobatan kanker prostat lokal. Berikut adalah beberapa kemajuan, antara lain:

  1. Multiparametric MRI (mpMRI): mpMRI menggabungkan beberapa teknik pencitraan untuk memberikan gambar detail kelenjar prostat. Teknologi ini dapat membantu mengidentifikasi area mencurigakan di prostat, memandu biopsi yang ditargetkan, dan meningkatkan akurasi deteksi kanker prostat.
  2. Biopsi fusi: Biopsi fusi menggabungkan pencitraan resonansi magnetik (MRI) dengan USG secara langsung, memberikan pendekatan biopsi prostat yang lebih akurat dan tepat sasaran. Dengan melapisi gambar MRI ke gambar USG langsung, biopsi fusi membantu memandu penempatan jarum ke area tertentu yang menjadi fokus, sehingga meningkatkan akurasi diagnostik.
  3. Bedah dengan bantuan robot: Bedah dengan bantuan robot memungkinkan ahli bedah melakukan operasi kanker prostat invasif minimal dengan presisi dan kontrol yang lebih baik. Teknologi ini memungkinkan sayatan lebih kecil, mengurangi kehilangan darah, dan waktu pemulihan pasien lebih cepat.
  4. Terapi Proton: Terapi proton adalah bentuk terapi radiasi yang sangat tepat digunakan untuk mengobati kanker prostat. Ini adalah pengobatan yang sangat bertarget yang menghancurkan sel kanker di prostat sekaligus mengurangi paparan radiasi pada kandung kemih, rektum, dan organ pencernaan lainnya.

Metode Pengobatan Baru

Beberapa metode pengobatan baru telah muncul untuk menangani kanker prostat stadium lanjut dalam beberapa tahun terakhir. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan keberhasilan pada pasien dengan menawarkan terapi yang lebih mendalam dan tepat sasaran.

  1. Terapi hormonal: Di dalam hormon pria, khususnya testosteron mendukung timbulnya pertumbuhan kanker prostat. Dengan mengurangi jumlah testosteron dalam tubuh, pertumbuhan dan penyebaran kanker prostat bisa diperlambat. Banyak bentuk pilihan terapi hormonal baru yang tersedia untuk menekan produksi testosteron sehingga membantu mengendalikan pertumbuhan sel kanker prostat.
  2. Terapi Target: Dengan kemajuan dalam pengurutan genom kanker prostat, ahli onkologi medis lebih mampu memandu pilihan pengobatan untuk pasien kami. Kami sering menganalisis biopsi atau sirkulasi DNA tumor untuk menentukan mutasi yang dapat ditindaklanjuti. Berdasarkan temuan ini, pasien dapat memperoleh manfaat dari pengobatan yang sesuai. Untuk tumor dengan BRCA (BReast CAncer Gene) atau perubahan perbaikan DNA, kami menggunakan terapi target oral yang disebut PARP inhibitor.
  3. Imunoterapi: Imunoterapi memanfaatkan sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan menghancurkan sel kanker. Obat-obatan seperti immune checkpoint inhibitors (penghambat checkpoint imun) telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam pengobatan kanker prostat stadium lanjut, terutama pada pasien dengan mutasi genetik spesifik yakni gen perbaikan ketidakcocokan.
  4. Terapi Target PSMA (Prostate Spesifik Membran Antigen): Terapi target PSMA menargetkan protein spesifik yakni PSMA dengan diekspresikan pada sel kanker prostat karena memberikan radiasi langsung ke sel kanker. Manfaat terapi target PSMA adalah hanya menargetkan PSMA tingkat tinggi pada sel kanker prostat. Ini mengurangi kerusakan pada sel-sel sehat lainnya di tubuh Anda.

Keunggulan ini akan memberi dokter lebih banyak alat dalam menentukan diagnosis dan pengobatan, sehingga berpotensi meningkatkan keberhasilan pada pasien dengan menyesuaikan pengobatan yang lebih tepat. Pasien dapat memilih pilihan pengobatan yang tidak terlalu invasif dan tidak terlalu beracun.

Destigmatisasi kanker prostat

Mengatasi kanker prostat tidak hanya berhenti pada diagnosis dan pengobatan, kita juga harus mengatasi stigma yang telah lama menyelimuti penyakit ini.

Untuk memulainya, dokter mendidik pasien dengan memberikan informasi yang akurat dan berdasarkan bukti kepada pasien tentang kanker prostat. Ketika pasien memiliki pemahaman menyeluruh tentang penyakitnya, mitos dan kesalahpahaman dapat dihilangkan. Karena stigma sering kali muncul dari stereotip masyarakat yang terkait dengan kanker prostat, informasi faktual dapat menantang stereotip tersebut, secara perlahan membentuk kembali sikap masyarakat, dan mengurangi stigma.

Para penyedia layanan kesehatan juga secara aktif terlibat dengan masyarakat melalui lokakarya, seminar, dan pertemuan kelompok pendukung. Acara-acara ini memberikan kesempatan untuk diskusi terbuka tentang kanker prostat dengan mengatasi kesalahpahaman, menjawab pertanyaan, dan memberikan informasi yang akurat. Keterlibatan masyarakat membantu meruntuhkan hambatan, mengurangi stigma, dan meningkatkan pemahaman yang lebih baik tentang penyakit ini.

Organisasi layanan kesehatan dan kelompok advokasi juga telah meluncurkan kampanye kesadaran masyarakat untuk mendidik masyarakat umum tentang kanker prostat, faktor risikonya, dan pentingnya skrining. Misalnya, bulan November diakui sebagai Bulan Peduli Kanker Prostat di Singapura. Selama bulan ini, berbagai organisasi seperti Singapore Cancer Society akan melakukan kampanye kesadaran dan acara pendidikan untuk mempromosikan deteksi dini, skrining, dan kesehatan prostat secara keseluruhan.

Memahami Kanker Prostat lebih baik

Seiring berkembangnya kemajuan teknologi, kami yakin bahwa kami mampu memberikan yang terbaik bagi pasien. Selain pengobatan dan diagnosis, para ahli kesehatan pun juga fokus pada pengurangan stigma seputar kanker prostat.

Hal ini akan sangat membantu dalam menghilangkan prasangka mitos dan kesalahpahaman yang dimiliki masyarakat dan juga meningkatkan kualitas hidup mereka yang terkena penyakit tersebut.

1 World Cancer Research Fund International, 2020.
DIPOSTING DI Perawatan Kanker
Label bedah robotik, cara baru untuk mengobati kanker, kanker pada pria, kesalahpahaman, kualitas hidup pasien kanker, prostatektomi, terobosan terbaru dalam pengobatan kanker
Baca Selengkapnya Tentang Kanker Prostat
DITERBITKAN 01 NOVEMBER 2023