Organisasi Kesehatan Dunia (WHO): Bertahan Hidup dari Kanker Seterusny


Pada tahun 2018, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meluncurkan CANCER TOMORROW, sebuah alat yang dibuat untuk memprediksi kejadian kanker dan beban kejadian kematian di masa depan di seluruh dunia dari perkiraan saat ini pada tahun 2020 hingga 2040.

Kanker merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, terhitung hampir 10 juta kematian pada tahun 2020 saja1. Beban kejadian dan kematian akibat kanker berkembang pesat di seluruh dunia, dengan penuaan dan pertumbuhan populasi sebagai faktor yang berkontribusi, di samping perubahan prevalensi dan distribusi faktor risiko utama kanker2.

Memperkirakan beban kanker di masa depan sangat penting untuk perencanaan kesehatan dan evaluasi intervensi atau perubahan faktor risiko3. Oleh karena itu, WHO menciptakan CANCER TOMORROW dengan menggunakan basis data GLOBOCAN, yang mencakup 185 negara dan 36 jenis kanker (serta semua jenis kanker yang digabungkan).

Data tersebut dapat dikategorikan berdasarkan usia, jenis kelamin, negara, dan jenis kanker untuk membantu pengguna mendapatkan wawasan yang berharga mengenai tren kanker, faktor risiko, dan bahkan dapat membantu mengevaluasi efektivitas strategi pencegahan dan pengobatan. Pengguna juga dapat mengatur data ke dalam tabel, grafik, bagan, dan infografis untuk membantu visualisasi.

Penting untuk dicatat bahwa prediksi beban kanker di masa depan pada dasarnya tidak pasti, dan data yang diekstraksi harus diinterpretasikan dengan hati-hati.

Namun demikian, prediksi tersebut dapat memainkan peran yang berharga dalam perencanaan perawatan kesehatan, khususnya dalam alokasi sumber daya. Selain itu, data tersebut memungkinkan para ilmuwan untuk menilai dampak potensial dari intervensi yang dirancang untuk mengurangi efek kanker.

Gambaran Umum Insiden Kanker dan Gambaran Kematian

Menghadapi tantangan kanker dengan CANCER TOMORROW

Dalam menghadapi beban kanker global yang terus meningkat, CANCER TOMORROW dari WHO telah membuka jalan ke depan dalam menavigasi tantangan kanker tertentu. Alat inovatif ini memperkirakan kejadian dan kematian akibat kanker hingga tahun 2040, sehingga memungkinkan para peneliti untuk mendapatkan wawasan yang berharga mengenai tren kanker, faktor risiko, serta efektivitas strategi pencegahan dan pengobatan.

Dengan CANCER TOMORROW, kami sekarang memiliki opsi untuk mengekstrak informasi berharga dari alat ini dan menggunakannya untuk meningkatkan kesadaran dan memicu percakapan tentang penyakit ini. Sementara itu, tren dan wawasan yang dikumpulkan dapat dibagikan kepada pasien kami untuk tidak hanya mengedukasi mereka, tetapi juga memberi mereka kepercayaan diri dan harapan.

Terlepas dari ketidakpastian yang melekat di masa depan, prediksi ini akan memberikan sumber daya strategis yang secara signifikan akan bermanfaat bagi upaya kami untuk memerangi kanker.

 

1Kanker. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 2022.
2Sung, Hyuna, et.al. Statistik Kanker Global 2020: Estimasi GLOBOCAN tentang Insiden dan Kematian di Seluruh Dunia untuk 36 Jenis Kanker di 185 Negara. American Cancer Society Journals, 2021.
3Bray F, Møller B. Memprediksi beban kanker di masa depan. Nature Reviews Cancer, 2006.
DIPOSTING DI Pencegahan Kanker
Label kelangsungan hidup pasien kanker, kesadaran mengenai kanker, mencegah kanker
DITERBITKAN 01 FEBRUARI 2024