Berita & Artikel
Memerangi Kanker Payudara dengan Kesadaran dan Deteksi Dini
Merayakan kelangsungan hidup penderita kanker melalui cerita, wawasan perawatan diri, dan seni penyembuhan di Survivors Connect 2024.
Dengan latar belakang hijau di Singapore Zoo, Parkway Cancer Centre (PCC) menyatukan komunitas penyintas, pasien, dan pendamping untuk Survivors Connect 2024. Pertemuan sehari penuh ini menarik lebih dari 70 peserta yang mendapatkan manfaat dari perspektif berbagai pembicara yang menginspirasi.
Dr Khoo Kei Siong, Wakil Direktur Medis dan Konsultan Senior PCC, membuka acara dengan memuji ketabahan para peserta. “Saya angkat topi untuk para penyintas kanker,” katanya. “Kehadiran mereka di sini hari ini adalah bukti ketangguhan dan keberanian yang mendefinisikan semangat manusia.”
Perjalanan yang Menginspirasi
Dalam sesi berbagi 'Living With Cancer & Beyond', para pejuang kanker PCC, Adelene, Jancee dan Willie, mengungkapkan pengalaman transformatif mereka dalam menghadapi kanker. Adelene, seorang penyintas kanker payudara, berbicara tentang mendapatkan kekuatan dari dukungan keluarganya. Ia menceritakan sebuah kejadian ketika anak-anaknya mendorongnya untuk menerima penampilannya tanpa wig selama kemoterapi, yang berujung pada penerimaan pribadi yang signifikan. “Jangan takut untuk membangun kebiasaan baru. Saat Anda menyesuaikan diri, terimalah diri Anda sendiri,” dia mendorong.
Jancee, yang didiagnosis menderita kanker payudara pada usia 40 tahun, membahas tantangan fisik pasca kemoterapi dan radiasi. Dimulai dengan berjalan kaki, ia secara bertahap mendapatkan kembali kekuatannya, sehingga ia dapat melakukan perjalanan ke luar negeri tiga hingga empat kali setahun, dan terhubung kembali dengan teman dan keluarga. “Saya berusaha keras untuk kembali ke keadaan normal dan menjalani kehidupan yang lebih baik,” katanya.
Willie, yang didiagnosis menderita kanker hidung stadium 2 di puncak kariernya, menekankan pentingnya menjaga pandangan positif dan komunikasi yang jelas dengan anggota keluarga. “Misalnya, jelaskan kepada pengasuh Anda mengapa Anda hanya bisa makan dalam porsi kecil dari makanan yang mereka siapkan, dan berterima kasihlah kepada mereka atas upaya mereka,” katanya. Meskipun selalu merasa takut kambuh, Willie berfokus untuk mengelola apa yang dapat ia kendalikan, membantunya menjaga stabilitas dan tetap dalam remisi total selama 10 tahun.
Merawat Pikiran dan Tubuh
Menanggapi dampak emosional dari diagnosis kanker, Dr Wong Chiung Ing, Konsultan Senior Onkologi Medis di PCC, menekankan pentingnya perawatan diri dalam ceramahnya, 'Self Care: Mengapa Itu Penting'. Beliau menyoroti bahwa baik sebagai pasien maupun pengasuh, perawatan diri sangat penting untuk membangun ketahanan. Praktik perawatan diri yang efektif termasuk terlibat dalam kegiatan yang menyenangkan, tetap aktif dan mencari dukungan dari kelompok dan konselor profesional.
Mr Gerard Wong, Principal Dietitian di PCC, mengeksplorasi manfaat makanan fungsional dan makanan yang diperkaya dalam presentasinya 'Makanan Fungsional: Apakah Kita Membutuhkannya?”. Beliau menjelaskan bagaimana perubahan fisiologis akibat penuaan dapat berdampak pada asupan nutrisi. Dia menganjurkan diet yang kaya akan berbagai kelompok makanan yang dilengkapi dengan makanan fungsional seperti gandum dan quinoa, dan diperkaya dengan nutrisi penting seperti kalsium dan vitamin C.
Kegiatan Interaktif dan Terapi
Di sela-sela sesi informatif, para peserta mengikuti lokakarya seni tanaman Jepang terapeutik yang disebut Kokedama. Kegiatan langsung ini melibatkan pembuatan bola lumut gantung menggunakan tanah dan benang, menawarkan cara yang menyenangkan dan santai untuk terhubung dengan alam.
Acara ini juga menampilkan Latihan Resistance Band yang dinamis, yang memberikan para peserta latihan praktis yang dapat dengan mudah ditiru di rumah untuk tetap aktif dan sehat. Sesi ini sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin menggabungkan latihan berbasis resistensi yang berdampak rendah ke dalam pemulihan dan rutinitas harian mereka.
Acara ini juga mencakup makan siang prasmanan, memberikan kesempatan kepada para peserta untuk berbaur dan berbagi cerita serta pengalaman mereka dalam suasana yang santai; dan waktu luang bagi para peserta untuk menjelajahi kebun binatang, sehingga mereka dapat menikmati lingkungan sekitar dan merefleksikan pembelajaran hari itu.
DIPOSTING DI | Kehidupan setelah Kanker |
LABEL | healthy food, acara bagi penyintas kanker, diet & nutrisi untuk pasien kanker, kanker & olahraga, kelangsungan hidup pasien kanker, makanan & memasak yang sehat |
DITERBITKAN | 01 Oktober 2024 |