Sarkoma adalah kanker yang berkembang dari lapisan mesen- kim tubuh kita.
Lapisan mesenkim berkembang untuk membentuk jaringan ikat, sel lemak, otot, pembuluh darah dan tulang. Dengan demikian, sarkoma dapat timbul dari beragam bagian tubuh, termasuk kulit, jaringan ikat, tulang, pembuluh darah dan bahkan organ-organ bagian dalam.
Meskipun lebih jarang ditemukan daripada kanker lainnya, se- cara umum sarkoma bersifat agresif. Sarkoma juga merupakan kelompok penyakit yang kompleks dengan lebih dari 70 subtipe yang berbeda. Secara luas, mereka dapat dibagi menjadi tumor tulang dan jaringan lunak.
Secara lebih spesifik, terdapat empat kelompok utama sarkoma yang membutuhkan metode pengobatan yang berbeda:
Sarkoma Tulang
Sarkoma tulang adalah kanker yang berasal terutama dari tulang. Bentuk yang paling umum adalah osteosarkoma (tulang), diikuti oleh kondrosarkoma (tulang rawan) dan kordoma (notokorda). Osteosarkoma cenderung menyerang anak-anak dan orang dewasa muda, sedangkan kondrosarkoma dan kordoma menyerang orang dewasa dengan rentang usia yang luas.
Sarkoma jaringan lunak (SJL)
Sarkoma jaringan lunak meliputi lebih dari 50 subtipe yang berbeda. Subtipe yang lebih umum meliputi liposarkoma (kanker lemak), leiomiosarkoma (kanker otot), sarkoma pleiomorfik yang tidak terdiferensiasi (sarkoma yang tidak terdiferensiasi) dan angiosarkoma (kanker pembuluh darah).
SJL dapat berkembang dari mana saja di dalam tubuh: mulai dari daerah kepala dan leher, ke anggota tubuh, tungkai dan panggul. SJL dapat menyerang organ-organ yang terletak jauh di dalam tubuh, serta bagian-bagian yang tidak dalam pada kulit. Sarkoma yang berkembang dari jantung, pembuluh darah dan kulit kepala juga sering dijumpai.
Gastrointestinal stromal tumours (GIST)
Gastrointestinal stromal tumour, juga dikenal sebagai GIST, muncul dari saluran cerna, paling umum di dalam lambung, namun juga dapat menyerang usus halus dan dubur. Sarkoma dalam bentuk ini terjadi sebagai akibat dari mutasi gen, secara spesifik pada gen KIT atau PDGFRA. Mutasi ini menyebabkan terjadinya pertumbuhan sel yang tak terkendali, yang pada akhirnya menyebabkan terbentuknya tumor.
Sarkoma Ewing (EWS) & Rhabdomyosarcoma (RMS)
Sarkoma Ewing (EWS) dan rhabdomyosarcoma (RMS) merupakan sarkoma yang sangat agresif. Mereka dapat tumbuh dari jaringan lunak atau tulang dan muncul dari beragam bagian tubuh, seperti misalnya kepala dan leher, tulang belakang atau tulang-tulang yang panjang, di dalam ekstremitas dan di dalam dada. Sarkoma ini cenderung menyerang anak-anak dan orang dewasa muda.
Tergantung kepada jenis sarkoma,faktor penyebabnya berbeda- beda. Sebagai contoh, pada GIST, mutasi genetik pada gen KIT atau PDGFRA mengakibatkanterjadinya penyakit ini. Pada sarkoma yang lain seperti misalnya sarkoma Ewing dan rhabdomyosarcoma, mutasi genetik(disebut translokasi) berhubungan dengan kedua sarkoma ini. Meski demikian, bagaimana dan mengapa mutasi genetikterjadi dalam tumor masih belum diketahui. Yang sudah diketahui adalah terdapat faktor risiko tertentu yang dapatmeningkatkan risiko terjadinya sarkoma dan faktor-faktor tersebut meliputi:
Pasien yang menderita sarkoma jaringan lunak seringkali tidak menunjukkan gejala hingga penyakit telah parah. Tergantung kepada jenis sarkoma, tanda dan gejalanya juga dapat berbeda:
Sebuah benjolan - awalnya mungkin kecil. Biasanya tidak nyeri dan dapatberkembang menjadi berukuran besar seiring dengan berjalannya waktu (seukuran semangka kecil).
Nyeri – lebih umum terjadi pada pasien yang menderita sarkoma tulang. Karena pasien masih muda dan aktif, nyeri tulang ini biasanya dianggap sebagai cedera akibat olah raga atau sakit akibat masa pertumbuhan yang akhirnya menyebabkan terlambatnya penyakit ini didiagnosis. Rasa nyeri saat beristirahat dan di malam hari merupakan gejala peringatan yang penting.
Gejala yang berkaitan dengan usus – lebih sering dijumpai pada pasien-pasien GIST dan pasien-pasien yang sarkomanya timbul dari dalam perut (seperti misalnya liposarkoma). Gejalanya meliputi perut menggembung, rasa kembung, nyeri, muntah darah atau terdapat darah dalam tinja.
Gejala yang spesifik terhadap organ – karena sarkoma dapat timbul dari mana saja di dalam tubuh, mereka dapat bertumbuh dan menekan organ-organ di sekelilingnya, sehingga menyebabnya erjadinya sejumlah gejala, termasuk batuk dan sesak napas (sarkoma pada dada), gangguan penglihatan (sarkoma padakepala dan leher).
Bila dokter menduga Anda menderita sarkoma, kemungkinan Anda perlu menjalani pemeriksaan lengkap dan beberapa pengujian, yang meliputi:
Pengobatan dengan banyak metode, yang menggunakan kombinasi dari operasi, kemoterapi dan/atau radiasi memberikan hasil yang terbaik dalam penanganan sarkoma. Pilihan pengobatan yang spesifik bergantung kepada
a) Jenis sarkoma
b) Stadium (luas penyebaran) sarkoma
c) Lokasi sarkoma
Pada Sarkoma Tulang
Pada Sarkoma Jaringan Lunak
Pada GIST
Pada sarkoma Ewing dan rhabdomyosarcoma
CanHOPE adalah pelayanan non-profit untuk konseling dan dukungan kanker yang disediakan oleh Parkway Cancer Centre, Singapura. CanHOPE terdiri dari tim pendukung yang berpengalaman serta berpengetahuan luas dengan akses informasi komprehensif serta topik-topik yang bervariasi dalam hal pendidikan dan panduan pengobatan kanker.
CanHOPE menyediakan:
The CanHOPE team will journey with patients to provide support and personalised care, as they strive toshare a little hope with every person encountered.